Walau aku tidak suka volley, tapi karena hari ini adalah jadwal pertandingan volley antar bidang dan bidangku main di set pertama, maka aku menyempatkan nonton untuk berpartisipasi.
Ternyata ada sesuatu yang menarik dalam permainan Volley.
Kebetulan rata-rata dalam satu team pemainnya campuran (campuran yang bisa main volly dan yang biasa-biasa saja maklum orang yang pinter volley jumlahnya terbatas)
Dalam pengamatanku.....
Seorang yang pinter bermain volley bisa mengarahkan bola kepada lawannya dengan sasaran tepat. baik saat Servis, passing, smash ataupun block.
.
Bila dalam team terdiri dari orang yang pinter bermain volley semuanya, dan lawannya juga sama, maka pertandingan akan berjalan seru dan amat menarik. Tetapi bila dalam satu team terdiri dari campuran antara yang pinter, yang biasa saja atau yang tidak bisa bermain volley, ternyata membuat kacau team maupun lawan.
ketika seseorang melakukan servis, pemain yang belum pinter bisa saja tidak sampai ke kubu lawan, atau bahkan bola melenceng keluar, dan ketika ada bola datang bisa saja terjadi rebutan bola karena salah persepsi sasaran, atau malah diamkan saja karena dikira bola bakal ada diluar garis dan kejadian itu tentu membuat lawan mendapatkan poin.
Jadi kalau mau menang, tentunya harus mempunyai partner teamyang sama-sama ngerti permainan Volley sehingga team bisa menjadi tangguh dan bisa mengatur strategi.
Melihat permainan volley ini rasanya seperti melihat sebuah analogi bisnis atau manajemen.
Dalam konteks manajemen, maka bila dalam suatu dalam organisasi, masing-masing personelnya mengerti tugas pokok dan fungsinya dan terdiri dari orang-orang yang kompeten maka organisasi tersebut tentu akan mencapai target yang maksimal.
Dalam konteks bisnis, bila dalam suatu team bisnis semua anggotanya mengerti sistem bisnis, dan terdiri dari orang-orang yang mempunyai motivasi yang sama yaitu motivasi untuk sukses, maka orang tersebut pasti akan menjadi orang yang tangguh, dan berpikir kreatif, inovatif untuk mencapai impiannya.
Lalu bagaimana bila ternyata anggotanya terdiri dari orang-orang campuran.?
Bila dianalogikan dalam permainan volley.
Tentunya untuk bisa menang, diperlukan orang-orang yang piter bermain volley,
alhasil ketua tema wajib melatih anggota teamnya agar sama pinter dan tangguhnya.
Dalam konteks bisnis atau manajemen, maka seorang pimpinan / leader wajib memberi pelatihan dan meningkatkan pengetahuan anggotanya agar mampu melaksanakan tugas yang dibebankan kepadanya sesuai dengan tuntutan organisasi.

Seseorang yang pada awalnya belum mempunyai kompetensi, tetapi dia mau belajar dan mau berubah, maka seiring berjalannya waktu pasti akan menjadi seseorang yang kompeten di bidangnya. Tetapi bila tidak mau berubah dan tidak mau mencoba atau berusaha maka dia akan menjadi statis atau bahkan ditinggalkan/
So marilah kita bercermin dan memantaskan diri.
Menurut pak Mario Teguh
" Kita dilahirkan untuk memperbaiki kehidupan, setidaknya kehidupan kita sendiri.
Jangan bebani diri Anda dengan keharusan untuk lebih sukses daripada orang lain.
Sukseskanlah diri Anda sendiri, lebih baik dari diri Anda kemarin."
0 komentar:
Posting Komentar